TAK ADA YANG ABAD I!!!!

Harta kekayaan,
wajah yang rupawan,
jabatan yang gemilang,
keluarga,sahabat,pacar yang disayang,
hanyalah titipan dari sang pencipta.

Sudahkah kita bersyukur untuk mensyukuri apa yang sudah kita dapat kan?
Masihkah kita lupa atau bahkan ingkar pdNYA?
Pernahkah kita takut jika kehilangan apa yang kita punya didunia ini?
-Jwbnnya pasti iya.kita takut jika kita kehilangan teman,sahabat,pacar bahkan orangtua kita yang sangat kita sayang.
Tapi pernahkah kita takut jika kita kehilangan tuhan kita?

Betapa dosanya kita.

TAK ADA YANG ABADI di dunia ini.
Harta kekayaan,
wajah yang rupawan,
jabatan yang gemilang,
keluarga yang disayang
suatu saat akan hilang dan perpulang dgn seizinNYA.
Tapi allah tidak akan pernah hilang.DIA akan selalu abadi.

Jika kita punya masalah,butuh sesuatu kita baru datang pdNYA dan meminta pdNYA.
Pernahkah kita datang pdNYA untuk mensyukuri apa yang telah DIA berikan pada kita?

Pada saat ini.
Mari kita meminta ampunan pdNYA atas apa yg telah kita perbuat kpdNYA.
DIA MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG

allah maha mengetahui yg terbaik buat kita.
Jadi jika kita mendapatkan masalah yang cukup rumit.
Itu adalah cobaan atau mungkin teguran untuk kita.
Cobalah kita lebih baik dalam menyikapi hidup.

*apabila ada kata2 yang tidak enak.mohon maaf.ini cuma sebuah curahan hati aja.
by : Intan Purnamasari

RENUNGAN!!

siapa pun orangtua kita?
bagaimana pun mereka?
mereka adalah tetap orangtua yang sudah melahirkan dan membesarkan kita.
semasa kecil kita selalu ditimang dan dimanja oleh mereka.
betapa besar kasih sayang mereka kepada kita saat itu.
ketika kita beranjak dewasa.
kasih sayang mereka pun tidak akan pernah luntur kepada kita.
mereka tetap menyayangi kita.walaupun terkadang cara yang mereka lakukan salah.
sehingga membuat kita terkadang kesal dengan segala tindakan dan peraturan mereka.
tapi percaya deh.apa yang mereka lakukan semuanya demi kebaikan kita.
terkadang ada orangtua yang kadang menuntut anaknya lebih dari batas kemampuan anaknya.
sebenarnya mereka hanya ingin kita bisa bangkit dan termotivasi untuk menjadi seseorang yang sukses.
tapi terkadang kita salah mengartikan keinginan mereka.
dan malah terkadang kita menjadikan hal tersebut sebagai beban untuk hidup kita sendiri.
segala peraturan yang mereka buat itu semata-mata hanya untuk mengajarkan kita untuk berdisplin dan menghargai segala sesuatu.
tapi terkadang kita malah merasa terkekang dengan segala perturan yg mereka buat.
mereka hanya ingin kita sebagai anak-anaknya bisa sukses.
toh itu untuk kebaikan kita juga nantinya.
karena mereka tidak selamanya bisa ada disamping kita untuk mendampingi kita.
mereka semakin lama semakin tua,semakin berat beban hidup yang ditanggungnya.
jangan pernah kita sekali-kali menyakiti hati mereka.
memang kita sebagai manusia biasa tidak luput dari yang namanya salah dan dosa.
siapa pun kita?
bagaimana pun kita?
pasti kadang kita mempunyai salah dan khilaf yang kita lakukan kepada orangtua kita.
sewaktu kita melakukan kesalahan kita sadar akan kesalahan yang kita buat kepada mereka.
tetapi terkadang,kita malu atau gengsi untuk mengakui kepada mereka dan meminta maaf kepada mereka.
coba kita renungkan betepa banyak keringat yang meeka keluarkan untuk merawat dan membesarkan kita.
berapa uang yang sudah mereka keluarkan dari mulai kita masih dalam kandungan sampai kita sebesar ini?
sudah berapa banyak kata-kata kita yang keluar dari mulut kita yang membuat perasaan mereka tersakiti?
sudah berapa kali mereka berkata sesuatu ketika melihat tindakan kita yang terkadang membuat hati mereka miris?
APAKAH ITU SEMUA BALASAN KITA TERHADAP MEREKA YANG SUDAH MEMBESARKAN,MENDIDIK kita?
maka gunakan lah waktu yang kita punya saat ini.
untuk menjadi anak yang baik dan patuh kepada orangtua.
untuk menjadi anak yg bisa dibanggakan oleh mereka.
untuk menjadi anak yang saleh seperti apa yang diharapkan mereka ketika kita dalam kandungan dulu.

by : -INTAN PURNAMASARI-